Kandungan Skincare yang tidak boleh digabung

Hallo beauties, 

Ada beberapa kandungan skincare yang tidak boleh dipakai bersamaan. Ada yang sudah tau kah? Untuk yang belum tau, mari kita simak!

Pict by pinterest

Kadang-kadang kita tidak teliti dan tidak hati-hati dengan kandungan skincare, maka dari itu mulai dari sekarang harus lebih aware terhadap kandungan yang terdapat dalam skincare yang akan kita gunakan. Kenapa itu harus dilakukan? Karena jika kandungan yang tidak boleh digabung itu kalian pakai secara bersamaan, akan menimbulkan iritasi dan menyebabkan masalah kulit lainnya. dan juga, membuat kandungan tersebut tidak bekerja secara efektif (akan sia-sia).

Metode layering skincare sekarang sudah sering digunakan, umumnya seperti layering toner dan layering serum. Namun masih banyak yang belum paham kandungan skincare yang digunakan berlapis-lapis bisa menimbulkan permasalahan dikulit wajah jika menggunakannya tidak tepat. 

Maka dari itu kita harus memakai kandungan skncare yang tepat, agar hasilnya terlihat nyata, berfungsi dengan baik, dan sesuai dengan yang kita inginkan. Untuk yang dulu pernah salah layering skincare, tidak apa-apa.. semoga wajahnya baik-baik saja. namun, sekarang jangan sampai mengulangi kesalahan yang sama, ya!

Nah, aku akan kasih tau kalian beberapa kandungan yang tidak boleh digabung, diantaranya:

1. BHA dan Benzoyl Peroxide

    Benzoyl Peroxide adalah bahan yang sangat umum untuk digunakan pada obat totol jerawat. Namun, kandungan Benzoyl Peroxide tidak boleh dipakai bersamaan dengan kandungan BHA ya! Karena akan memicu jerawat aktif dan iritasi kulit. Niatnya ingin mengempiskan jerawat, malah jerawat semakin parah.

2. AHA BHA dan Niacinamide

    Teman-teman pasti sudah tidak asing lagi dengan dua kandungan ini. Ya, dua kandungan ini sekarang sering kita jumpai dalam produk lokal brand Indonesia. Karena manfaatnya yang luar biasa.

Niacinamide dapat mencerahkan kulit, memudarkan bekas jerawat, dan memperbaiki kondisi kulit. Namun, Niacinamide ini bekerja pada pH kulit netral, dan AHA BHA adalah kandungan yang membuat pH kulit menjadi rendah.

Jadi, menggabungkan kandungan keduanya tidak dianjurkan karena dapat mengiritasi kulit. Pernah aku penasaran, aku menggunakan toner AHA BHA dan serum Niacinamide, besok paginya muncul dua jerawat dibagian pipi :(

3. Retinol dan AHA BHA

    Retinol adalah kandungan yang memiliki peeling agent yang berfungsi untuk mermpercepat regenerasi sel kulit. Dan kandungan AHA BHA adalah kandungan untuk mengeksfoliasi kulit. Jika keduanya dipakai bersamaan, akan menimbulkan iritasi karna over exfoliasi (eksfoliasi yang berlebihan pada kulit). Selain itu juga akan menyebabkan rusaknya skin barrier, munculnya ruam pada wajah, dan kulit menjadi lebih sensitif. 

4. AHA dan Vitamin C

    Vitamin C dan AHA memiliki fungsi yang sama, yaitu sama-sama untuk mencerahkan kulit. Namun, kedua kandungan tersebut tidak boleh dipakai bersamaan, ya! Karena Vitamin C dan AHA k memiliki kandungan asam aktif. Jika kalian menggabungkan kedua bahan ini, akan mengganggu keseimbangan pH kulit dan menyebabkan iritasi. 

5. Retin-A dan Scrub

    Retin-A adalah kandungan turunan dari vitamin A yang berfungsi untuk meningkatkan pergantian pada sel kulit. Sederhananya, retin-A ini bekerja sebagai pengelupas sel-sel kulit mati dan menggantikan dengan kulit yang baru.

Dan scrub memiliki fungsi yang sama dengan Retin-A, yaitu sebagai pengelupas sel-sel kulit mati. Namun bedanya, scrub termasuk physical exfoliator, yaitu mengangkat sek kulit mati dan kotoran pada permulaan kulit.

Jika memakai kandungan tersebut secara bersamaan akan menimbulkan iritasi wajah karena exfoliasi yang berlebihan. jadi, teman-teman plih salah satu saja ya.

6. Retinol dan Salicylid Acid

    Salicylid Acid adalah kandungan yang sering kita temukan pada produk skincre khusus kulit berjerawat. Dan fungsi Salicylid Acid adalah untuk: Meredakan jerawat, mengurangi produksi minyak berlebih, dan mengangkan komedo.

Dan Retinol adalah bahan aktif untuk mempercepat regenerasi sel kulit. keduanya memiliki tingkat iritasi yang cukup tinggi, maka dari itu sangat tidak boleh untuk mencampurkan atau memakai bersamaan kandungan tersebut. Karena akibatnya akan membuat kulit wajah sensitif terhadap sinar matahari, dan beresiko dampak buruk dari sinar UV meskipun sudah menggunakan sunscreen.

7. Water Based dan oil based

    Teman-teman pasti sudah tau, dalam kehidupan sehari-hari pun air dan minyak tidak bisa dicampur. hal ini juga berlaku dalam dunia perskincarean. Ketika menggabungkan kandungan keduanya, kulit tidak akan mendapatkan manfaat dari kandungan tersebut, karena terhalangi penyerapannya oleh oil-based. Jadi percuma karena skincaremu tidak akan berfungsi dengan baik. 

Nah, berikut daftar kandungan skincare yang tidak boleh digabung ya teman-teman. jangan sampai salah, karena sayang kalau kulit wajah kalian iritasi. lalu, bagaimana sih cara memakai skincare yang tepat?

Misalnya, kalian punya produk exfoliasi toner dan Vitamin C. Pada malam hari, kalian gunakan Exfoliasi toner, dan keesokan harinya menggunakan serum Vitamin C. jadi kayak selang-seling gitu, lho. Jangan lupa juga, selalu menggunaka sunscreen dipagi hari ya!

Di blog selanjutnya, aku akan bahas kandungan yang boleh dicampur. biar kalian juga ga bingung harus pakai apa saja dan menggabungkan apa saja :)




Comments

Popular posts from this blog

AVOSKIN Your Skin Bae Alpha Arbutin 3% + Grapeseed Review

SOMETHINC AHA BHA PHA Peeling Solution